In Shopping
Main voucher di Deal keren, Disdus, Lapar, Groupon...Hemat..bebeb...
Posted on Rabu, 25 Mei 2011
Sebelumnya, apa sih Deal keren, Disdus, Lapar, dan Groupon? Dan apa juga hubungannya dengan voucher? Ok deh..ok... saya terangin dulu ya, DK, DD,LP, itu sebenarnya klon dari Groupon, yaitu website yang menjual voucher potongan harga. Website ini masing-masing memiliki pasar tersendiri, terutama dari jenis voucher yang mereka jual....
Tetaplah menjadi bintang di langit... agar cinta kita akan abadi Sebentuk bintang... hanya dapat kunikmati... dari jauh... Tak tersentuh... Tak termiliki... Tak peduli besarnya inginku menyentuhmu...memilikimu... Sebentuk bintang bersinar dari kejauhan... Berkerlap kerlip tanpa niat menggoda Namun apa mau dikata, hati ini terpikat Sebentuk bintang di pekatnya malam...
Dimulai dari voucher promo yang dipasang di disdus.com, dengan diskon 50% untuk voucher seharga Rp. 50.000, plus menu yang nampak lezat dan affordable, plus (lagi) suasana yang nampaknya nyaman, saya memutuskan untuk mencoba membeli selembar voucher. ...
Ahahaha... It's not a song, actually... but if you smart enough, you'll recognize that the song I mean is Papua's local song called Yamko Rambe Yamko. What I'm going to write is about traditional food called Yangko. It's my favourite snack made from glutinous sticky rice flour. It's...
Yup..as it say... It's my fave cafe in Bandung, my hometown. I like it a lot. An comfortable place with a delicious meal. Well.. buat kantong mahasiswa n pelajar emang agak sedikit mahal sih... plus tax+service yang 13%. But it worth the price. Trust me. It's a cool...
Berawal dari diskusi soal make up ama temen di wall fb. Selama ini aku suka pakai fondation. Tapi selalu gak nemu yang cocok. Make up-nya terkesan berat. Nah, yang paling bikin aku repot adalah karena kulitku berminyak, fondation suka habis di bagian pipi. Tau sendiri,kan, kalo mempermak fondation...
Wajahmu masih juga tak sanggup kuhilangkan dari pikiranku... dan hatiku... Entah sampai kapan... Bukan jarak yang memisahkan kita...Namun jurang yang kau cipta yang memisahkan kita... Hari mungkin berulang...Namun tak pernah berlalu secepat dulu... Ketika kau masih di sini... Kau menghilang...bahkan tak meninggalkan bayangan untuk ku kejar...Kau menghilang...dan hanya...
Tahukah kau akan gelisahku... Gundahku... Hati ini tak tenang... Kau yang tertawa tanpa gundah...Kau yang tersenyum tanpa resah... Mengertikah kau akan khawatir yang meliputi hati ini... Berputar..berputar...dan terus berputar... bak pusaran angin... Mengapa kau yang di tengah? Lalu aku di mana? Aku tak ingin menjadi pusat. Aku hanya...
Bersabarlah padaku...ajari aku cara mencintaimu... Bimbinglah langkahku...ajari aku melangkah di jalan yang benar...Tenangkanlah gundahku...jadilah pengayom untukku... Jika aku terdiam, tanyalah mengapa...Jika aku marah, jangan tinggalkan aku... Karena, sungguh, aku tak ingin sendiri... Ketika aku menangis, jangan tahan air mataku...Jangan pula berusaha menghapusnya... Cukup temani aku... hingga air mataku...
Langganan:
Postingan
(
Atom
)
Cari Blog Ini
Diberdayakan oleh Blogger.
Featured Post
Alam
Saya adalah seorang petualang. Dengan tubuh dan kaki yang kecil ini selalu mencoba menjelajahi setiap pelosok dunia. Keindahan a...
