In

Loving my current job!

Seperti yang pernah saya sebutkan dalam postingan saya sebelumnya...saat ini saya mengajar di sebuah kampus teknik nomor satu di Indonesia. Walau kadang jenuh, saya sangat mencintai pekerjaan ini. Saya sangat bersyukur memiliki pekerjaan ini, karena:


  1. Saya sangat suka mengajar. Saya adalah manusia yang memiliki prinsip bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat. Karena itu saya sangat suka mengajar. Saya senang ketika mampu membagikan apa yang saya ketahui. Sayapun sangat bahagia ketika ada yang bertanya atau datang ke saya untuk berdiskusi. Sayapun bahagia ketika melihat kemajuan seseorang. Saat melihat usahanya. Saat saya berhasil membuat murid saya paham. Kebahagiaan terbesar saya adalah melihat murid-murid saya berhasil. (ish mendadak sedih gini bacanya...hihi).
  2. Saya bersyukur karena memiliki atasan yang sangat baik. Saya hanyalah seorang pekerja yang masih bodoh. Masih suka melakukan banyak kesalahan. Terutama dengan kondisi mental saya yang masih dalam usaha pemulihan ini. Hehehe. I often feel so stupid.
  3. Saya bersyukur memiliki kesempatan bertemu banyak anak muda hebat (ish langsung berasa tua deh ngomong gini) dan berprestasi. Hal ini...menjadi baik dan juga kurang baik bagi saya. Kurang baiknya karena membuat saya menyadari saya banyak menyia-nyiakan waktu saya selama ini. Baiknya karena dengan datangnya kesadaran, maka datang pula semangat dan motivasi dan sebelumnya sempat hancur dalam hidup saya. Sayapun dikelilingi oleh banyak aura positif dan energi yang melimpah.
  4. Saya jadi lebih mengenal kampus "tetangga". Hahahaha. Bagian ini mungkin terdengar konyol ya. Saya memang selama ini tidak mengenal kampus ini. Akhirnya saya diberi kesempatan untuk mengenalnya. Mengenal lingkungan fisiknya, mengenal karakter siswanya, mengenal kegiatan siswanya yang selama ini hanya saya dengar melalui kata "katanya". 

Ada hal yang saya sangat sukai, ada pula yang kurang saya sukai. Sebetulnya yang kurang saya sukai hanya 1: Silabus yang selalu diberikan dalam waktu singkat. Sebagai pengajar yang bukan pengajar baru, saya sangat sadar akan pentingnya persiapan mengajar. Tapi di sini saya diberikan silabus secara mepet. Akibatnya apa lagi kalau bukan minimnya persiapan ngajar. Akibat minimnya persiapan mengajar...saya sering agak kelimpungan dalam menjelaskan materi, terutama dalam menjawab pertanyaan mahasiswa yang bervariasi. 

Kenapa hal ini bisa terjadi?
  1. Karena persiapan minim. 
  2. Karena tidak mengenal buku ajar yang digunakan. Dulu saya belajar tidak menggunakan buku tersebut, sehingga ada beberapa perbedaan di dalamnya. 
  3. Penyebab utama: Karena banyak juga materi yang saya lupa. (ah saya lelah dengan lupa). 

Saya sangat menyukai pekerjaan ini. Lalu apakah itu artinya saya tidak pernah marah dan selalu ada dalam mood yang baik? Oh tentu tidaaak. Hahaha. Saya pernah marah. Bahkan pernah marah besar. Saya marah ketika saya melihat mereka tidak serius. Padahal program yang sedang mereka jalani ini adalah sebuah program yang bisa saja sangat berpengaruh terhadap masa depan mereka. 

Sepertinya sih...saya sudah betul-betul jatuh cinta dengan pekerjaan ini. Jatuh cinta pada mahasiswa-mahasiswa ini. 

Anyway..saya mau iseng. Saya mau tulis nama-nama mahasiswa itu di sini..hihihi. Siapa tau suatu hari nanti ada yang iseng googling terus nemu nama dia di sini *aduh ini asli iseng banget*.

  1. Ancella Audrey Pratama Lili
  2. Dede Rukmana
  3. Elvira Yuliani 
  4. Fahrur Rozzi
  5. Jedidiah wahana
  6. Kholid Samtohana
  7. Muhamad Harya Saputra
  8. Marcella Suta
  9. Muhammad Inardi Rizky
  10. Muhammad Sapto
  11. Orvin Demsy
  12. Raina Carmia
  13. Renita Meliana
  14. Rizka Risyad
  15. Suchi Rahmadani
  16. Trendy Jatiarta Luki S.P.
  17. Fakhrur Razi
  18. Lukman Tirto Kosasih
  19. Mega Nur Hesti Oktavia
  20. Wervyan Shalananda
  21. Yosua Rio Anugrah
  22. Aditya Candra
  23. Aditya Pendar
  24. Annisa Andarini Ruti
  25. Bilawal Zandra Faris
  26. Evan Akbar Hanif
  27. Frahati Hilmi
  28. Hanina L.H.
  29. M. Faizi Zahari
  30. Panji Firdaus
  31. Sri Yulianti
  32. Amrih Tuhu Prasetya
  33. Adhi Darmawan
  34. Dodi Zulherman
  35. Haryo Bayu Samudro
  36. Heni Pratiwi
  37. Jason kurniawan
  38. Mohammad Ridwan
  39. Muhammad Naufan
  40. Nadinastiti
  41. Rosika Kusharfinna
  42. Taufiq Bashori
  43. Triany Rizky Arifanty
  44. Zulfikar Syahidurrahman

Anyway...each one of them have an unique personality. Ada yang bercanda melulu, ada yang serius, ada yang kalau nanya bikin karangan bebas, ada juga yang ketika saya menerangkan selalu menyimak dengan penuh keseriusan. Heuheuheu. Saya hafal mereka satu persatu. Hafal duduk dimana, hafal kelemahan mereka apa. Yah namanya juga cuma 40an orang. Dulu ngajar ratusan anak aja saya bisa hafal. 






Related Articles

3 komentar:

  1. Dan orang yang iseng googling terus nemu nama dia di sini adalah saya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huwahahahahahahaha *ngakak guling2* (╭☞´ิ∀´ิ)╭☞

      Berhasil..berhasil...horeeee *nyanyi ala dora* ╭(°ㅂ°)╮╰(°ㅂ°)╯

      久しぶり、Evan...元気? Selamat datang di kicauanku....hahahaha.

      Hapus
    2. Alhamdulillah 元気です。

      まあ、自分の名前を googling って、たしか、ひまですねえ。。。

      先生はどうですか。

      Hapus

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Featured Post

Alam

Saya adalah seorang petualang. Dengan tubuh dan kaki yang kecil ini selalu mencoba menjelajahi setiap pelosok dunia.  Keindahan a...